BAGIKAN INFO INI !! BANYAK BUNDA, NENEK, BABY SITTER BELUM TAU, INI AKIBATNYA JIKA BERI PISANG PADA BAYI DI BAWAH 6 BULAN



 Bayi sebaiknya cuma mengonsumsi ASI pada enam bulan pertama hidupnya. Setelah enam bulan, dia bisa konsumsi makanan pendamping ASI atau disebut MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu).

Tetapi pemberian MPASI mesti dilakukan dengan cermat serta hati-hati. Banyak orang memberi makanan padat pada bayi bahkan juga saat bayi masihlah berusia kurang dari empat bulan.

Padahal baiknya makanan padat mulai diberikan waktu usia bayi sudah mencapai enam bulan. Pada umur setengah tahun ke atas, makanan berperan sebagai pendamping ASI atau dimaksud MPASI.

Baiknya hindari memberi makanan padat atau minuman selain ASI sebelumnya bayi berumur enam bulan. Pada usia ini, bayi lebih berisiko alami alergi, terlebih pada makanan seperti kacang, telur, ikan, susu sapi, keju, ataupun makanan yang memiliki kandungan gluten seperti roti.

Untuk para bunda, sebaiknya membaca masalah di bawah ini, curhatan seorang ibu yang kehilangan bayinya lantaran mengasih makan bayinya terlalu cepat.

Jadilah ibu yang cerdas yang tidak termakan sesuatu yang sekedar mitos atau yang berlangsung turun temurun. Serta dampak buruk MPASI dini bukan sekedar terlihat secara jangka pendek, mungkin saja jangka panjang seperti timbulnya maag akut waktu mendekati remaja, dll.

Jadi jangan sampai katakan “Anak saya baik-baik saja.. ”. Serta korban MPASI dini masihlah akan terus bertambah selama para ibu belum buka mata serta hati pada bahayanya.

Di bawah ini cerita seorang ibu yang menuliskan di akun sosial medianya :



Untuk para bunda, jadikanlah ini pelajaran yang begitu berarti untuk kita semuanya, jangan pernah si buah hati hilang begitu saja karena ego kita.

Nah, jadi apakah MPASI itu tidak boleh? Bisa saja, namun janganlah sangat dini yang dapat mengakibatkan buah hati anda meninggal.

Selalu, cara MPASI yang benar bagaimana dong? Silahkan konsultasi ke dokter spesialis anak atau dapat mencari referensi di Internet. Artikel ini cuma bertujuan untuk mengingatkan para bunda supaya lebih berhati-hati.

Silakan SHARE artikel ini, agar para bunda lebih waspada waktu menjaga serta memberi makan si buah hati.


Sponsored Links
Tuliskan Pendapatmu Disini:
Tekan 2 kali (X) tuk menutup
Dukung kami dengan ngelike fanspagenya x